Asal Usul Suku Sunda, Bahasa, Karakter Dan Kepercayaan
Suku Sunda adalah kelompok etnis masyarakat yang mayoritas mendiami barat Pulau Jawa atau Tatar Pasundan. Suku Sunda sebagian besar terkonsentrasi di Jawa Barat, Banten, dan Jakarta. Keunikan dari orang Sunda adalah mudah dipersatukan melalui bahasa Sunda dan budayanya.
Asal Kata Sunda
Kata Sunda berasal dari kata «sund» atau «sudsha» dari bahasa Sansekerta. Kata tersebut memiliki makna terang, bersinar, putih, berkilau. Selain itu, dalam bahasa Bali dan Kawi pun terdapat kata Sunda. Artinya kurang lebih sama, yaitu bersih, murni, suci, tak bernoda, tak bercela.Karakter yang dianut orang Sunda adalah cageur yang berarti sehat, bageur yang berarti baik, bener berarti benar, singer berarti mawas diri, wanter berarti berani, dan pinter berarti cerdas. Karakter Kasundaan telah diaplikasikan masyarakat Sunda sejak dahulu, tepatnya sejak jaman Kerajaan Salakanagara, Tarumanegara, Sunda-Galuh, Pajajaran, bahkan hingga sekarang.
Karakter Orang Sunda
Orang Sunda dikenal ramah, periang, optimistis, sopan, dan cenderung menjalani keseharian yang sederhana. Bangsa Portugis juga mencatat dalam Suma Oriental, bahwa orang Sunda memiliki sifat yang pemberani dan jujur.Sejarah juga mencatat bahwa suku Sunda adalah kelompok yang pertama kali melakukan hubungan diplomatis dengan bangsa lain secara sejajar. Pada abad ke-15 terjalin hubungan diplomatis antara Sunda dengan bangsa Portugis yang menghasilkan Prasasti Perjanjian Sunda-Portugal.
Ia adalah raja pertama dari tanah air yang melakukan perjanjian dengan bangsa lain. Hal yang perlu digarisbawahi adalah perjanjian ini dilakukan secara sejajar, bukan karena terpaksa.
Mulai dari menteri hingga wakil presiden. Selain posisi penting dalam bidang pemerintahan, orang Sunda juga banyak yang menggeluti bidang seni. Banyak musisi, aktor, dan penyanyi terkemuka sejak dulu hingga sekarang yang berasal dari Sunda.
Bahasa Sunda
Bahasa Sunda hingga kini masih lestari dan umumnya digunakan di daerah pedesaan dan kota-kota kecil. Sementara itu, di kota-kota besar seperti Bandung, Bogor, dan Tangerang, masyarakatnya lebih sering bertutu dengan bahasa Indonesia. Meski begitu, tetap ada logat Sunda yang kental dalam setiap pengucapannya.Bahasa Sunda terdiri dari beberapa dialek, antara lain:
- Dialek Barat digunakan di daerah Banten dan disebut juga sebagai Bahasa Sunda Banten
- Dialek Utara digunakan di Sunda Utara seperti Bogor dan beberapa daerah Pantura
- Dialek Selatan banyak digunakan di Priangan yang digunakan di Bandung dan sekitarnya
- Dialek Timur Laut digunakan di sekitar Kuningan dan Cirebon, karena itu disebut juga sebagai Bahasa Sunda Cirebon
- Dialek Tengah Timur digunakan di Indramayu dan Majalengka
- Dialek Tenggara digunakan di Ciamis dan sekitarnya, dan juga di Banyumas dan Cilacap yang sudah masuk wilayah Jawa Tengah.
Kepercayaan Suku Sunda
Sebagian besar orang Sunda adalah pemeluk agama Islam, yaitu sekitar 99%. Sisanya memeluk agama Kristen dan Sunda Wiwitan. Kepercayaan Sunda Wiwitan adalah kepercayaan tradisional warisan leluhur yang masih dianut oleh beberapa komunitas Sunda di pedesaan, misalnya di Kuningan dan masyarakat Baduy di Lebak, Banten.
Belum ada Komentar untuk "Asal Usul Suku Sunda, Bahasa, Karakter Dan Kepercayaan"
Posting Komentar